Siapa sih yang tak mengenal Bill Gates? Ia adalah orang di balik suksesnya sistem perangkat lunak paling terkenal di dunia saat ini, Microsoft. Tentunya, banyak dari Anda yang sudah menggunakan Microsoft untuk mempermudah pekerjaan yang berhubungan dengan komputer, kan? Namun, apa Anda tahu kisah sukses Bill Gates dalam membangunnya?
Banyak sekali perjuangan dan perjalanan kisah hidup Bill Gates yang menjadi salah satu orang terkaya di Dunia yang bisa kita petik. Namun, pada artikel ini belum bisa menjabarkan biografi lengkap Bill Gates. Mungkin, hanya biografi singkat Bill Gates tentang kesuksesan nya pada usia muda yang kita bahas.
Baca juga: Biografi Dokter Ludwik Rajchman, Sosok Pendiri UNICEF yang Fenomenal
Microsoft dibuat dan dibangun oleh Bill Gates pada 1975, lebih tepatnya di tanggal 4 April. Ia bersama sahabatnya, Paul Allen bekerja sama dalam membangunnya. Hingga saat ini, ia masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia. Sebenarnya, bagaimana kisah sukses Bill Gates itu? seperti apa biografi singkat Bill Gates? Yuk, simak kisah inspiratif bill gates pada artikel ini!
Biografi Singkat Bill Gates
Sebelum kita mengulas kisah sukses Bill Gates. Alangkah baiknya kita membahas terlebih dahulu biografi singkat Bill Gates yang sangat menginspirasi dan agar orang lain tidak salah menyebutkannya kepada orang lain.
William Henry “Bill” Gates III lahir di Seattle, Washington pada 28 Oktober 1955 dari pasangan William H. Gates, Sr dan Mary Maxwell Gates yang memiliki seorang kakak perempuan bernama Kristianne dan seorang adik perempuan bernama Libby.
Bill Gates adalah seorang tokoh dan pelaku bisnis, investor, filantropis, penulis profesional asal Amerika Serikat sekaligus mantan CEO dan ketua Microsoft. Perusahaan yang Bill Gates bangun bersama Paul Allen. Bill Gates juga merupakan orang nomor 1 terkaya di Dunia sejak tahun 1995 hingga tahun 2009. Namun, pada tahun 2008 Bill Gates turun menjadi orang terkaya nomor 3 di Dunia.
Bill Gates termasuk salah satu pengusaha revolusioner komputer pribadi yang terkenal di Dunia. Meski demikian, strategi bisnisnya karena dianggap anti kompetitif. Pada tahap akhir karirnya, Bill Gates melakukan beberapa usaha filantropis dengan menyumbangkan sejumlah uang ke berbagai organisasi sosial, amal, dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikan pada tahun 2000.
Bill Gates mengundurkan diri sebagai pejabat tertinggi Mikrosot pada bulan Januari tahun 2000. Namun, dia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan sebagai kepala arsitek perangkat lunak komputer. Pada Juni 2006, Bill Gates mengumumkan bahwa ia akan bekerja paruh waktu (freelancer) di Mikrosoft dan purna waktu di Bill & Melinda Gates Foundation.
Bill Gates melimpahkan secara bertahap semua pekerjaannya kepada Ray Ozzie sebagai kepala arsitek perangkat lunak komputerm dan Craig Mundie sebagai pejabat riset dan strategi tertinggi di Mikrosoft. Hari kerja purna waktu terakhir Bill Gates di Mikrosoft yaitu pada tanggal 27 Juni 2008. Saat ini, Bill Gates masih bekerja di Mikrosoft yang menjabat sebagai ketua non eksekutif.
Baca juga: 5+ Tips Ampuh Agar Naik Jabatan sekaligus Naik Gaji
Kisah Sukses Bill Gates Dimulai dengan Minatnya pada Komputer
Bila Anda ingin tahu bagaimana kisah sukses Bill Gates yang sesungguhnya, tentu itu tak akan lepas dari minatnya pada komputer. Bill Gates sendiri adalah seorang ahli teknologi, pebisnis serta filantropis yang tumbuh di Seattle, Washington. Di usia dini, keluarganya sudah luar biasa suportif dalam mendorong minat Bill Gates terhadap komputer.
Minat Bill Gates pada komputer bisa dilihat saat ia berusia 13 tahun dan di sekolahnya ada perangkat terminal dengan beberapa komputer GE untuk digunakan siswa. Hanya saja, setiap siswa hanya bisa menggunakannya dalam jangka waktu terbatas. Didorong rasa ingin menggunakan lebih lama, Bill Gates bersama sahabat-sahabatnya mengakali sistemnya.
Tentu saja mereka tertangkap tangan dan mereka dilarang menggunakan komputer GE selama beberapa waktu. Oleh karena kemampuannya, ia akhirnya belajar bahasa pemrograman C++ dan mulai bekerja di bidang komputasi bersama teman-temannya mulai saat itu dengan imbalan bisa mengakses komputer perusahaan.
Baca juga: 5+ Hard dan Soft Skill Kerja di Era Industri 4.0 yang Paling Dibutuhkan
Dari kesempatan inilah akhirnya Bill Gates mengembangkan kemampuannya di bidang pemrograman komputer. Ia kemudian diterima di Harvard College dan selama kuliah ia selalu menghabiskan waktu dengan komputer kampus. Pada suatu saat, ia dan Paul Allen mendapatkan kesempatan emas untuk memulai usaha perangkat lunak sendiri.
Mereka berdua membicarakan niatnya untuk membangun usaha dengan orang tua dan mendapatkan dukungan penuh. Setelah itu, Bill Gates memutuskan untuk meninggalkan bangku kuliah demi membangun Microsoft.
Kisah Sukses Bill Gates dalam Membangun Microsoft
Setelah memutuskan untuk meninggalkan bangku kuliah, Bill Gates dan Paul mendirikan Microsoft untuk menjualnya ke penerjemah BASIC Altair 8800. Perusahaan ini pada akhirnya bisa menguasai pasar dengan sistem operasi komputer pribadi MS-DOS di pertengahan tahun 1980-an.
Tentu saja, ini diikuti dengan kesuksesan sistem operasi Microsoft Windows yang sudah diakuisisi oleh perusahaan yang juga masih dalam turut campur tangan Bill Gates. Dari sinilah kisah sukses Bill Gates sebagai seorang orang terkaya di dunia mulai terjadi. Bill Gates dan Paul Allen mendapatkan keuntungan sangat besar dari penjualan Microsoft ke seluruh dunia.
Namun, pada tahun 1990, Bill Gates tersandung masalah besar dalam bisnisnya dan dituntut Departemen Keadilan Amerika Serikat karena melakukan monopoli terhadap perusahaan kecil. Ia juga sempat tersandung masalah undang-undang bisnis di Amerika. Tentu saja, semua kasus tersebut bisa ia hadapi dengan baik dan tak membuat usahanya hancur yang pada akhirnya kisah sukses Bill Gates semakin gemilang di Puncaknya.
Baca juga: Penyebab Stres Kerja dan Cara Mengatasinya dengan Mudah
Bahkan, hingga kini, Microsoft masih terus berkembang pesat. Awalnya, ketika berniat membangun Microsoft, Bill Gates dan Paul punya niatan untuk bisa mewujudkan misi sebuah komputer di setiap desktop dan di setiap rumah yang awalnya tak masuk akal. Namun, tampaknya saat ini visi mereka sudah terwujud dengan sempurna.
Pada tahun 2000, ia dan istrinya membangun yayasan amal bernama Bill & Melinda Gates Foundation. Tahukah Anda bahwa Bill Gates yang membantu orang di seluruh dunia untuk lebih sehat dan produktif. Yayasan ini berhasil membantu memasang 47.000 komputer di 11.000 perpustakaan di 50 negara bagian di tahun 2002 yang tentunya memiliki akses internet.
Hal itu terus berlanjut hingga sekarang dan apa yang dilakukan yayasan terus berkembang setiap tahunnya. Setidaknya ia sudah menggelontorkan miliaran dolar untuk membantu orang di seluruh dunia. Kisah sukses Bill Gates ini terlihat gemilang, kan? Namun, percayalah, ini semua butuh pengorbanan yang besar dan tak mudah.
Anda mungkin tidak bisa sesukses dan secemerlang kisah sukses Bill Gates. Namun, bukan berarti Anda tak bisa mendapatkan kesuksesan itu sendiri, kan? Meski tak sebesar Bill Gates, Anda bisa mendapatkannya asal tetap berusaha dan tak pantang menyerah meskipun terkena banyak masalah. Karena kisah kegagalan Bill Gates lebih kejam dari kisah hidup serta kisah sukses Bill Gates yang di raih nya.