Enak nggak sih berprofesi sebagai Full Time Blogger? Susah nggak ya jadi Full Time Blogger? Kira-kira penghasilan per bulannya bisa lebih dari UMK/UMR Jakarta nggak, sih? Sumbernya dari Mana saja? Apa saja ya persiapannya?
Di atas merupakan beberapa pertanyaan yang muncul ketika Saya ingin berhenti menjadi karyawan kantoran di Jakarta, dan ingin terjun di dunia digital yang berprofesi sebagai Full Time Blogger.
Sebenarnya, itu baru sedikit. Masih ada lagi pertanyaan lain yang jawabannya bisa diterima calon mertua atau nggak. Ya meski saat ini Saya belum punya calon mertua, sih.
Lha iya toh, profesi Narablog (read: bloger) kan masih belum diketahui oleh banyak orang di Indonesia. Wong pada awalnya saja orangtua Saya nggak tahu kok apa itu Full Time Blogger.
Oleh karena itu, Saya mencoba berbagi kisah dan insight soal bagaimana berprofesi menjadi Full Time Blogger yang direstui orangtua dan berpenghasilan di atas UMK atau UMR.
Meskipun Saya nggak akan menampilkan total semua penghasilan Saya setiap bulannya, ya. Yang pasti di atas pegawai BUMN dan PNS deh hehe ~
Alasan Saya Berprofesi Sebagai Full Time Blogger
Saya mengenal dunia blog terbilang belum lama, se-ingat Saya tahun 2012 pas mau lulus STM.
Kala itu Saya mencoba membuat blog gratisan di Blogspot (blogger.com), namun saat ini Saya lupa nama blog yang waktu itu dibuat tapi untuk niche nya sendiri yaitu Otomotif.
Jika Kamu mau bikin blog gratisan, silakan membaca artikel Saya tentang panduan dan tata cara membuat blog gratis di blogspot.
Akan tetapi, blog tersebut nggak keurus karena selepas lulus dari STM, Saya langsung jadi pegawai di salah satu percetakan atau digital printing di wilayah Bendungan Hilir, Jakarta Pusat selama beberapa bulan, lalu pindah kerja ke perusahaan lain sampai akhir 2012.
Kemudian pindah kerja lagi ke perusahaan lain sampai pertengahan 2013, lalu memutuskan untuk kuliah di UIN Jakarta.
Sejarah Bacalagi.id
Singkat cerita, pada 2016 Saya KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Rumpin, Bogor dan memiliki program Teknologi, yakni membuat Aplikasi Sistem Informasi Desa berbasis Website.
Kebetulan banget tuh KOMINFO sedang ada program Sejuta Domain .ID gratis, sehingga Saya manfaatkan sebagai domain websitenya. Tapi sayang, saat ini websitenya sudah tidak aktif, hiks.
Di sisi lain, program Satu Juta Domain tersebut juga Saya manfaatkan untuk mendapatkan domain .id gratis untuk 1 tahun buat Saya pribadi, yaitu Bacalagi.id.
Setelah Sistem Informasi Desa Rumpin berbasis Web selesai, kemudian Saya membuat blog baru di blogger.com yang awalnya memakai sub-domain Blogspot yakni Bacalagiajah.blogspot.com.
Lalu usai domain Bacalagi.id aktif, Saya ubah blog tersebut menggunakan domain Bacalagi.id dengan konten gado-gado karedok.
Sambil kuliah akhirnya dapat kerja sampingan mahasiswa sebagai penjaga warnet alias operator warnet di dekat rumah.
Niat Saya membuat blog tersebut untuk mempublish artikel seputar Otomotif, Gaya Hidup, Teknologi, dan lainnya sebagai catatan untuk Saya pribadi dan orang lain yang mungkin lupa akan suatu hal terkait topik di tersebut.
Kemudian Saya bergabung dengan Komunitas Blogger Jakarta, yang kala itu Ketum nya adalah Ichsan Yudha Pratama.
Kamu bisa baca artikel soal alasan Saya join di Blogjak di sini.
Tetapi naas, saking fokusnya kuliah akhirnya domain tersebut lupa Saya perpanjang untuk tahun kedua.
Ketika Saya diingatkan oleh teman kawan Blogjak gegara blognya nggak aktif, di situ baru mau perpanjang eh ternyata udah diambil orang lain.
Ya sudah, Saya ikhlas deh. Soalnya Saya coba bertanya ke CS Registrar domainya kalau mau diambil lagi harus bayar 10x lipat, dan saat itu harga domain .id berada di angka 250 ribu per tahun, lalu dikali 10 deh, nah itu yang harus Saya bayar.
Singkat cerita, usai kuliah selesai. Saya beli domain baru yaitu domain ini, yaps Bacalagers.com sambil bekerja di salah satu perusahaan transportasi di Jakarta pada 2017.
Sejarah Bacalagers.com
Kenapa nama domainnya Bacalagers.com?
Bacalagers adalah sebutan untuk semua sobat pengunjung setia Bacalagi.id, baik yang hanya mampir sebentar maupun yang loyal dengan rutin berkomentar dan membagikan artikel ke akun media sosialnya.
Domain .COM sendiri Saya pilih karena renewal per tahunnya lebih murah dari .ID hahaha.
Bacalagers.com sendiri mempunyai slogan “Smart Media for Smart People” yang membahas topik Teknologi, Lifestyle, Bisnis, Saham, Properti, dan lainnya, serta awalnya tetap menggunakan web hosting gratis selamanya di blogger.com.
Hingga usai dua tahun, akhirnya migrasi ke WordPress.
Selama Saya bekerja di perusahaan transportasi tersebut, Saya mengumpulkan sebanyak-banyak modal dan informasi terkait Full Time Blogger yang berpenghasilan lebih besar dari posisi Saya kala itu.
Setelah modal di dapat, Saya memasang niat dan komitmen resign dari pekerjaan tersebut, kemudian memutuskan menjadi seorang Full Time Blogger.
Saat itu, Saya mencoba mendapatkan restu dari Ibu, Bapak, dan alm. Nenek supaya diberi kelancaran dan memperoleh penghasilan lebih besar dari internet yang berprofesi sebagai Full Time Blogger.
Usai jalan beberapa bulan, Saya akhirnya mendapatkan penghasilan pertama dari Bacalagers.com senilai Rp 1,5 juta.
Lalu Saya kasih deh ke orangtua, awalnya mereka kaget karena kok penghasilannya kecil, kemudian Saya jelasin deh bagaimana prosesnya.
Meski restu yang Saya dapatkan dari orangtua belum 100 persen dan menyuruh Saya kembali bekerja sebagai pegawai kantoran, tapi Saya sudah punya komitmen yang nggak bisa digagalkan.
Alhasil, Saya berusaha semaksimal mungkin untuk membuktikan bahwa Saya bisa berpenghasilan lebih besar dengan membuat blog lain yang targetnya adalah negara US alias blog bule satu niche.
Alhamdulillah, Allah kasih Saya jalan untuk punya penghasilan 3,5 juta – 4,5 juta per bulan dari blog dengan jumlah visitor 1.000 per harinya.
Setelah itu, akhirnya Saya mendapat 100 persen restu dari orangtua untuk melanjutkan berprofesi sebagai Full Time Blogger hingga saat ini.
Bersamaaan artikel ini Saya bikin, alhamdulilah Saya sudah punya beberapa blog lain yang targetnya Eropa dan Indonesia juga sih.
Situs yang target Indonesia selain Bacalagers.com a.K.a Bacalagers Media, yaitu Bacalagi.id dan ….. .com.
Lhoo kok Bacalagi.id bisa balik lagi? Iya dong. Kawan Saya di Blogger Jakarta beberapa waktu lalu memberikan screenshot domain Bacalagi.id available, artinya pemilik sebelumnya nggak renewal domain tersebut.
Ya sudah Saya buyback, akhirnya domain Legend tersebut kembali siap bertempur di SERP Google dan Bing.
Persiapan menjadi Seorang Full Time Blogger
Enak nggak sih berprofesi sebagai full time Blogger?
Menurut Saya pribadi, sudah jelas banyak enaknya dan sedikit nggak enaknya.
Menurut Saya, beberapa keuntungan atau nikmatnya menjadi seorang full time narablog, yaitu:
- Nggak perlu macet-macetan untuk berangkat kerja pagi hari dan pulang kerja di sore hari.
- Punya lebih banyak waktu untuk orantua dan adik di rumah.
- Nggak terikat dengan perusahaan manapun.
- Waktu kerja yang sangat fleksibel dan bisa sambil rebahan.
- Punya banyak waktu buat beribadah dan berolahraga.
- Penghasilan per bulan bisa lebih besar dari karyawan PNS, bahkan BUMN.
- Punya tim sendiri yang kita gaji per bulan.
- dan lainnya.
Nah menurut Saya, kalau kekurangan atau nggak enaknya itu, antara lain:
- Dianggap pengangguran oleh tetangga dan teman.
- Diremehkan oleh orang lain.
- Terkena fitnah tetangga (awalnya) melakukan pes*ug*ihan gara-gara berpenghasilan cukup besar.
Lalu, apa saja persiapan menjadi seorang full time Blogger yang harus disiapkan secara matang?
1. Cari guru atau teman Bloger berpengalaman
Ketika Kamu ingin mempelajari cara membaca pikiran orang lain, maka yang Kamu butuhkan adalah ilmu dari pakar psikologi atau ahlinya agar mendapatkan ilmu-ilmunya untuk dipelajari dan praktikkan.
Sama seperti bloger. Kamu harus punya koneksi teman Blogger yang berpengalaman bertahun-tahun berkecimpung di dunia blogger.
Supaya apa? Agar Kamu bisa menanamkan keyakinian bahwa dia adalah orang yang tepat menjadi guru.
Ada banyak cara mendapatkan teman Blogger, baik lewat grup Blogger di Facebook dan Telegram, serta join di komunitas Blogger di kota Kamu.
Setelah Kamu mendapatkan guru yang tepat, serap semua ilmunya, dan jangan lupa praktik sambil trial and error, agar bisa dapat ilmu baru dari hasil trial and error tadi.
Temukan peluang yang ada, panjatkan niat, dan berkomitmen.
2. Niat dan komitmen
Seperti yang Saya lakukan di saat masih menjadi pegawai kantoran, maupun lapangan.
Niat yang sungguh-sungguh untuk menjadi seorang full time Blogger, seringkali menjadi beban pikiran.
Sebenarnya, kalau hanya niat di lisan saja itu kurang. Kita harus punya niat dari hati, lisan, dan pikiran yang kuat agar pola komitmen bisa berjalan dengan sendirinya.
Ketika sudah punya niat yang sungguh-sungguh ingin berprofesi sebagai full time narablog, komitmen dalam menjalankan terkadang masih ada yang belum kuat.
Masalahnya adalah karena mental pejuang yang ada di dalam diri kita masih lemah.
Saya sendiri berhasil punya niat kuat, komitmen dan punya mental baja hingga sampai saat ini karena minta petunjuk dari Allah SWT.
Selain itu, kita juga harus punya tujuan. Apa tujuan Kamu menjadi full time bloger? Temukan tujuannya, pikirkan matang-matang dan minta pejuntuk dari Allah SWT.
3. Restu orangtua dan pasangan
Jika Kamu sudah punya niat serius dan mau berkomitmen, hal penting selanjutnya adalah minta doa restu serta keikhlasan dari orangtua.
Siapkan waktu 1×24 jam buat mengobrol dengan orangtua, jelaskan apa niat Kamu, tujuan, dan komitmen yang sudah disiapkan.
Apabila orangtua belum bisa yakin, nggak apa-apa. Itu hal wajar. Yang terpenting, Kamu sudah menjelaskan semuanya dengan jujur.
Selain minta doa dan dukungan dari orangtua, kalau bisa sekalian bicara sama pasangan.
Kalau Kamu jomblo, yang udah minta doa dan dukungan dari teman-teman blogger yang Kamu kenal aja.
Jika orangtua bertanya soal modal, katakan dengan jujur, punya atau nggak. Kalau punya, tunjukkan berapa modalnya. Hal ini termasuk keseriuan.
4. Modal uang yang cukup dan waktu kerja
Setelah Kamu mendapatkan doa restu dan dukungan dari orangtua, coba perhitungkan modal yang ada.
Berapa modal uang Kamu mililiki? Perhitungkanlah secara rinci untuk apa saja.
Mau membuat blog gratisan dari blogspot dan hanya beli domain termurah di Indonesia saja?
Atau mau pakai WordPress self hosting dengan menyewa di web hosting terbaik dan murah?
Artikelnya bikin sendiri atau beli sama jasa?
Meskipun Kamu konsultasi dengan teman atau guru sekalipun, semua bergantung dari jumlah modal yang Kamu miliki.
Jangan lupa juga tentukan waktu kerja, per hari mau publish berapa artikel. Tentukan dari sekarang, supaya ke depannya mudah dan cepat.
Selain itu, Kamu juga minimal harus punya laptop dengan spesifikasi mumpuni dan koneksi internet WiFi yang cepat.
5. Riset niche blog dan keyword yang potensial
Di tahap ini, Saya terbilang salah langkah. Karena berpikiran bahwa blog dengan niche gado-gado alias kontennya campur aduk lebih mudah dioptimasi, ternyata jauh lebih sulit dibanding satu niche.
Jangan sampai mengikuti jejak Saya yang salah. Kecuali Kamu punya modal besar.
Sejatinya, satu niche lebih mudah di optimasi agar bisa cepat merangking dan bertahan di top 1-5 Google.
Kenapa? Sudah jelas jawabannya, karena optimasi blog dengan 1 niche bakal lebih fokus dan terjadwal dengan rapi.
Selain itu, riset keyword dan ide menulis artikel pun lebih mudah dan cepat.
Terlebih blog micro niche, keywordnya lebih spesifik dan kompetitornya terbilang low-medium, asal jangan ambil micro niche buying keyword aja, boleh sih kalau sanggup bersaing dengan marketplace ~
Tak hanya itu, setelah mendapatkan niche dan keyword yang banyak dan bersifat abadi (tidak pernah basi). Membuat artikelnya pun jadi lebih cepat, karena sudah mendapatkan golden keyword ratio atau keyword yang potensial.
6. Bikin artikel sendiri dan atau beli di jasa penulis artikel
Di tahap kelima Kamu sudah menentukan niche blog potensial + riset keywordnya, maka di sini Kamu harus memilih.
Mau bikin artikel sendiri atau beli di jasa penulis artikel SEO dan user friendly?
Kalau membuat artikel sendiri, Kamu siap nggak membuat yang berkualitas dan teroptimasi dengan baik? Kalau iya, silakan.
Jika ternyata Kamu nggak siap, ya sudah tinggal pesan saja sama content writer terbaik sesuai budget yang ada.
Tetapi, saat ini sudah terbilang banyak juga kok artikel siap publish yang dijual sama jasa penulis artikel.
7. Menentukan platform dan theme blog sesuai budget
Tahap ini seperti yang sudah Saya jelaskan pada poin keempat.
Kamu mau bikin blog gratis dari blogspot lalu beli domain .COM, .ID, .NET, .WEB.ID atau menyewa web hosting murah dan berkualitas untuk membuat blog menggunakan WordPress.
Kalau WordPress, kamu harus mengeluarkan biaya yang lebih besar per bulan atau per tahunnya. Kalo memakai WordPress untuk pemula, pilih saja shared hosting SSD unlimited Indonesia diskon 75%, jangan langsung sewa VPS terbaik.
Baca di sini: Review Jujur Hosting DewaBiz
Yang sering jadi perdebatan dari kalangan blogger pemula sampai medium adalah lebih powerful Blogspot atau WordPress nih?
Keduanya punya kelebihan dan kelemahan masing-masing. Tetapi, sejatinya adalah tergantung pilotnya.
Mau membuat blog dari Blogspot atau WordPress, kalau si pemilik blog tersebut nggak punya ilmu yang tepat, ya nggak akan bisa mendapatkan penghasilan dengan cepat.
Kelebihan dan Kekurangan Blogspot
Kelebihan membuat blog di Blogspot adalah nggak perlu sewa SSD hosting Rp 299 – Rp 600 ribu per tahun, karena hanya mengeluarkan modal sedikit buat beli domain di registrar dan beli template Blogger premium.
Harga template blogger pun 95% di bawah 400 ribu, dan itu pun 99% persen sekali bayar dan free update selamanya.
Selain itu, keuntungan membuat blog dari Blogspot adalah kuat menampung belasan ribu, bahkan ratusan visitor real-time yang lagi berkunjung di blog Kamu, tingkat keamanannya pun terjamin, cara mempercepat loading blog nya sangat mudah.
Kekurangan blogspot, bisa dihapus kapan saja oleh Google kalau melanggar ketentuan yang berlaku dan nggak bisa bebas.
Kelebihan dan Kekurangan WordPress Self Hosting
Sedangkan, kelebihan blog WordPress self hosting adalah punya fitur-fitur yang nggak ada di blogspot, kalau ada error bisa minta bantuan dari technical support hosting sambil belajar memperbaikinya.
Selain itu, keuntungan membuat blog dengan WordPress self hosting yaitu tersedia banyak plugin WordPress yang bisa dipakai untuk hal apapun, baik yang gratis maupun berbayar. Jika blog terkena suspend, bandingnya pun lebih mudah.
Lalu apa saja kekurangan WordPress Self Hosting untuk pemula?
- Hanya kuat menampung real-time visitor sesuai spesifikasi hosting yang disewa.
- Install dan Setting WordPress nya terbilang agak ribet.
- Sewa per bulan atau per tahunnya cukup tinggi.
- Rentan terserang cracker (read: hacker jahat) jika salah memilih penyedia hosting dan memakai theme atau plugin nulled.
So, Kamu tentukan dari sekarang deh mau pakai Blogspot atau WordPress, lalu bikin dan setting dengan optimal.
Panduannya bisa Kamu cari di Google dan YouTube, banyak. Lalu daftarkan dan submit sitemap di Google Search Console dan serta Google Analytics untuk tracking visitor dan ranking keyword di Google Search.
8. Segera publish artikel secara bertahap
Setelah blog Kamu sudah jadi atau siap tempur di SERP Google, maka langkah selanjutnya adalah mempublikasikan artikel yang sudah dibikin atau beli di jasa penulis artikel.
Di tahap ini nggak ada yang ribet, Kamu cukup posting artikel berurutan sesuai kategori satu sampai artikel pada kategori tersebut habis.
Setelah itu baru posting artikel yang sesuai dengan kategori kedua, dan seterusnya.
Namun, jangan sampai lupa untuk membuat internal link pada setiap artikel menuju artikel lain yang relevan atau masih satu kategori dan gunakan 2-3 gambar pada setiap artikelnya.
Tujuannya apa? Internal Link adalah salah satu metode optimasi SEO On Page yang mempunyai peranan penting sebelum memulai optimasi SEO Off page.
Sekiranya on page SEO blog Kamu sudah optimal, silakan deh memulai optimasi off page SEO dengan membuat social network blog dengan menyertakan link home di kolom website + membagikan artikelnya.
Jika dirasa sudah, silakan membuat backlink berkualitas dengan PBN premium dari jasa backlink PBN terbaik dan harga terjangkau.
Daftar Sumber Penghasilan Full Time Blogger di Indonesia
Setelah mengetahui blueprint ngeblog sederhana untuk pemula, sekarang kita membahas secuik informasi sumber pendapatan monetasi blog para full time Blogger.
Ada apa saja? Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Google AdSense
Sudah bukan rahasia umum, program monetasi Blog menggunakan Google AdSense banyak disukai oleh 80% blogger di Indonesia maupun seluruh dunia.
Google AdSense menawarkan program monetasi dengan menampilkan iklan para advertiser nya pada Google Ads di blog Kamu, kemudian akan mendapatkan penghasilan dari setiap klik iklan oleh pengunjung.
Cara mendapatkan penghasilan dari Blog lewat Google AdSense pun terbilang susah-susah gampang. Blog bule baru Saya dengan visitor 1k per hari yang Saya urus sendirian dengan sumber trafik organik Google, alhamdulillah bisa dapet Rp 3 juta.
Lalu kapan bisa gajian? Google AdSense blog selalu gajian pada tanggal 22 (jika bukan hari libur) setiap bulannya, minimal pendapatan setiap bulannya adalah Rp 1.300.000,-.
Cara kerjanya begini:
- Kamu mendaftarkan Blog ke AdSense pada tanggal 1 September dan langsung diterima.
- Kemudian iklan akan muncul di Blog Kamu.
- Dari tanggal 1-30 September ternyata pendapatan berjalan Kamu cukup untuk gajian, maka di tanggal 1 Oktober akan masuk di Saldo Balance.
- Nah, Kamu akan menerima penghasilan tersebut pada tanggal 22 Oktober yang langsung di transfer ke Rekening Bank yang didaftarkan sebagai alamat rekening pembayaran.
Cara kerja sederhananya begitu ya, jika Kamu mau mengetahui macam-macam istilah pada Google AdSense, silakan baca artikel Saya di sini.
Apabila Kamu ingin mencobanya, ya silakan saja langsung baca artikel cara daftar Google AdSense untuk pemula yang sudah Saya publish.
2. Job Blogger dan Influencer Marketing
Job Blogger adalah sumber pendapatan Blogger dari setiap penawaran kerja sama penulisan artikel di Blog ataupun mempublish artikel yang ditawarkan oleh digital marketing agency, perusahaan (baik swasta maupun BUMN), penyedia hosting dan domain, serta lainnya.
Job Blogger sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu Content Placement dan Sponsored Post. Sebagian bloger, agensi maupun perusahaan menyebutnya Guest Post berbayar.
Content Placement adalah metode kerja sama dengan Bloger yang artikelnya sudah disediakan oleh agensi atau perusahaan dan berisi backlink menuju situs websitenya.
Sedangkan, Sponsored Post adalah metode kerja sama bloger dengan agensi atau perusahaan yang artikelnya dibuat oleh si pemilik Blog dengan ketentuan keyword sesuai request dan backlink menuju situs web mereka.
Harga untuk setiap kerja sama Content Placement dan Sponsored Post setiap satu artikel yaitu bergantung dengan kualitas blog itu sendiri, dan atau sesuai penawaran yang diajukan oleh agensi atau perusahaan.
Semakin baik kualitas blog Kamu, maka semakin tinggi juga rate card Blogger yang bisa Kamu ajukan.
Selain dari direct Sponsored Post dan Content Placement di atas, Kamu juga bisa mendapatkan penghasilan dari blogger and influencers marketing platform dengan penawaran harga ratusan dollar setiap satu artikel seperti intellifluence.com.
Apabila blog Kamu punya kualitas bagus, Kamu bisa mendapatkan job blogger yang nilainya minimal $100 yang metode nya sama seperti direct CP dan SP via email di atas.
Hanya saja metode pembayarannya yang berbeda, intellifluence.com akan membayar Kamu via PayPal dengan minimal withdraw nya adalah $25.
Jika Kamu ingin bergabung dengan platform influencers dan blogger asal Arizona tersebut, silakan klik di Sini.
Salah satu influencer spotlight dan blogger luar negeri dengan pendapatan besar dari intellifluence.com adalah Dustin Ramsdell.
Silakan Kamu baca ulasan lengkapnya dengan klik link pada namanya di atas.
3. Affiliate Marketing
Selain Google AdSense dan Job Blogger, sumber penghasilan para full time Blogger juga berasal dari affiliate marketing.
Sederhananya, affiliate marketing adalah sebuah metode atau bisnis online di mana seseorang akan mendapatkan penghasilan atau sejumlah komisi karena berhasil mempromosikan produk di merchant lewat link produk yang diletakkan pada Blog.
Contohnya, Kamu menawarkan promo free credit $100 SSD VPS NVMe High Frequency Cloud Compute terbaik (seperti yang dipakai Bacalagers.com) kepada Saya.
Lalu Saya minat, dan langsung menyewa VPS tersebut lewat URL Affiliate yang Kamu berikan. Setelah itu Kamu akan mendapatkan komisi (misalnya 75% harga VPS) dari hasil penjualan cloud VPS tersebut kepada Saya.
Sesudah Kamu mencapai minimal withdraw, maka Kamu bisa mencairkan penghasilan tersebut ke rekening bank, PayPal, Payooner, dan lainnya.
Selain mempromosikan VPS dan shared hosting, Kamu juga bisa mendapatkan penghasilan dari afiliasi template Blogger atau WordPress, hingga Shopee Affiliate.
Kenapa pendapatan full time Blogger hanya tiga sumber? Karena ketika sumber tersebut menurut Saya yang paling mudah dikerjakan.
Sebenarnya masih ada beberapa lagi, cuma artikel ini bakal kepanjangan.
Kesimpulan yang bisa Saya ambil dari artikel ini adalah:
Menjadi seorang full time blogger tidaklah mudah, Kamu harus bisa berkomitmen, trial and error, berusaha semaksimal mungkin, jangan banyak mengeluh, mental baja, menikmati proses, menjaga kesehatan, bersedekah kepada orang yang membutuhkan, dan taat beribadah kepada Allah SWT, agar apa yang diniatkan bisa berjalan lancar.
Kalau sekiranya ada yang kurang, silakan untuk para expert tambahkan di kolom komentar yang ada. Terima kasih dan semoga bermanfaat ~