Plagiarisme berupa konten duplikat adalah masalah yang tersebar luas di dunia akademis, internet (digital) dan itu konsekuensi pribadi dan sosial selalu tidak menyenangkan.
Namun, hukuman dapat bervariasi di antara berbagai lembaga akademik, tetapi tidak dapat diterima di mana pun.
Hasilnya dapat berkisar dari peringatan sederhana hingga dikeluarkan dari universitas atau pekerjaan.
Internet saat ini adalah pusat informasi, dan berisi informasi mengenai setiap topik yang ada di Dunia Digital;
informasi ini dapat dengan mudah diakses, sehingga orang menjiplaknya sesuai dengan kebutuhan mereka dan menyajikannya sebagai karya mereka sendiri.
Definisi plagiarisme didasarkan pada ketidakjujuran.
Konsekuensi dari Konten Duplikat
Ada beberapa konsekuensi yang akan Anda dapatkan ketika memiliki konten duplikat seperti berikut ini:
1. Konsekuensi Pribadi
Selama level pribadi diperhatikan, maka bisa memalukan jika Anda menjiplak dan tertangkap.
Orang-orang pada umumnya memandang plagiarist sebagai penipuan atau penipuan, penipuan, dan bahkan scammer.
Tuduhan plagiarisme berdampak negatif terhadap kredibilitas seseorang.
2. Konsekuensi Hukum
Selain kerusakan reputasi dan profesional, penjiplak mungkin harus menghadapi konsekuensi hukum, apakah mereka pelajar atau profesional yang bekerja.
Istilah hukum untuk plagiarisme juga disebut pelanggaran hak cipta dalam hal hukum.
Jika Anda memposting materi yang dijiplak, penulis teks asli mungkin memiliki alasan yang sah untuk menuntut Anda.
Jika penulis menang, maka Anda harus membayar pengembalian uang, di samping biaya hukum.
3. Konsekuensi Akademis
Siswa yang tertangkap melakukan plagiarisme mungkin harus menghadapi konsekuensi disiplin yang berat.
Sebagai hukuman, mereka dapat menerima peringatan, kursus yang gagal, atau pengusiran dari sekolah.
Mungkin juga bahwa sebagian besar siswa tidak menyadari intensitas tindakan tidak etis ini dan hukuman yang mungkin dikandungnya.
Ini adalah kejahatan berat, dan lembaga pendidikan menerapkan hukuman berat bagi siswa yang tertangkap basah melakukan plagiarisme.
Menggunakan karya siswa lain atau bahkan karya penulis lain dari Internet dan menampilkannya sebagai karya mereka sendiri.
Hal tersebut merupakan kejahatan pembajakan yang parah yang dapat membahayakan karier atau masa depan seseorang juga.
Instruktur umumnya memutuskan jenis hukuman yang akan diberikan kepada siswa. Ini juga dapat menyebabkan kerusakan serius, seperti tuntutan hukum dan kehilangan posisi.
4. Self-Wrecking
Orang yang menjiplak konten orang lain menghancurkan diri mereka sendiri. Mereka memengaruhi proses belajar mereka sendiri, yang merupakan titik sentral untuk melanjutkan studi mereka.
Investigasi, analisis, dan memperluas penelitian mereka adalah komponen penting dalam mengembangkan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan mandiri Anda.
Mereka yang menjiplak karya orang lain sebenarnya menipu diri mereka sendiri. Mereka tetap tidak dapat memperbaiki ide dan pikiran mereka.
Sekarang, seperti yang telah kita bahas tentang konsekuensi plagiarisme, mari cari tahu beberapa alat yang dapat digunakan dalam mendeteksi pembajakan dalam konten.
Alat Pendeteksi Plagiarisme Online Gratis
Cara terbaik untuk mendeteksi plagiarisme konten duplikat adalah melalui penggunaan pemeriksa plagiarisme gratis berikut:
1. Laporan Mesin Pencari
Alat yang disediakan oleh situs ini berada di peringkat di antara salah satu checker plagiarisme terbaik yang tersedia online.
Ini merupakan pilihan terbaik sebagai pemeriksa plagiarisme gratis untuk mengecek plagiarism konten secara mendalam dan membandingkannya dengan miliaran halaman dari database nya.
Pemeriksa plagiarisme online ini memberikan batasan kata hingga 2000.
Pengguna dapat memeriksa plagiarisme dengan secara langsung menyalin-menempelkan atau dengan memasukkan URL situs untuk menghemat waktu untuk menyalin-menempelkan konten.
Pemeriksa plagiarisme ini menunjukkan hasil dalam persentase yang memungkinkan Anda mengetahui rasio konten plagiat dan unik dengan cepat.
Hasilnya juga akan ditampilkan dalam tampilan dokumen untuk membandingkan konten yang dijiplak atau dapat memeriksa URL dari mana materi telah disalin.
Pemeriksa plagiarisme ini menghasilkan laporan plagiarisme, dan pengguna dapat mengunduhnya untuk dibagikan di mana saja.
Bersamaan dengan ini, ia juga menawarkan untuk mengunggah dokumen langsung dari Dropbox atau komputer. Fitur unik pemeriksa plagiarisme ini adalah Kecualikan URL.
Pengguna dapat memasukkan hingga 5 URL untuk mengecualikan mereka dari proses pemeriksaan plagiarisme.
Jadi konten yang disalin dari mereka tidak akan dianggap dijiplak. Bagian yang paling menarik adalah Anda bisa mendapatkan semua ini secara gratis tanpa harus membayar sepeser pun.
2. Plagiarisma
Alat pemeriksaan plagiarisme ini tersedia dalam versi gratis dan premium. Pemeriksa plagiarisme online ini membantu siswa untuk melacak jumlah plagiarisme selama penulisan.
Fitur unik lain dari alat online ini adalah mendukung lebih dari 190 bahasa.
Pengguna dapat membuat akun mereka di situs ini untuk memeriksa plagiarisme dari Google, Facebook, atau platform media sosial lain yang kompatibel.
3. SmallSEOTools
Jika seseorang mencari pemeriksa plagiarisme gratis paling efisien, maka alat yang disediakan oleh situs ini dapat menjadi pilihan Anda.
Pemeriksa plagiarisme ini menyediakan banyak fitur tambahan kepada pengguna.
Pengguna hanya perlu menyalin teks dari dokumen yang diinginkan dan menempelkannya di ruang yang disediakan oleh tools online..
Lalu ada opsi tombol “Periksa Plagiarisme”, dengan mengklik tombol ini, Anda akan menampilkan hasil dalam hitungan detik.
Teks yang disalin akan disorot dengan warna merah. Ini sederhana, gratis, dan memiliki berbagai fitur yang dapat digunakan untuk mengontrol plagiarisme konten web.
Anda juga dapat mengunggah dokumen dari Google Drive dan DropBox.
Kesimpulan
Anda dapat menemukan banyak checker plagiarisme online melalui web, dan Anda dapat memilih salah satu dari mereka sesuai dengan kebutuhan Anda.
Namun, penting untuk mencoba berbagai alat daring sebelum memilih alat tertentu. Alat yang dibahas di atas juga dapat digunakan untuk mendeteksi pembajakan dalam konten dalam sekejap mata dari bagian mana pun di dunia.
Kira-kira, begitulah sekelumit pembahasan tentang permasalahan konten duplikat yang akan didapatkan dengan konsekuensi yang beragam serta cara mengatasinya untuk pemula.