Home » Kesehatan » Virus Corona COVID-19: Pengertian, Jenis, Gejala dan Cara Mencegahnya

Virus Corona COVID-19: Pengertian, Jenis, Gejala dan Cara Mencegahnya

definisi dan pengertian apa itu virus corona covid-19 beserta gejala dan cara mencegahnya

Virus baru yang mematikan disebut virus corona COVID-19 (Coronavirus Disease 2019). Sebuah virus mematikan yang telah membuat geger seluruh warga dunia.

Sebab, selain dapat menyebar dengan sangat cepat, virus itu juga telah menyebabkan kematian pada banyak orang di beberapa negara dunia, utamanya di Wuhan, China.

Pada Kamis (24/1/2020), pemerintah China mengatakan, virus yang pertama kali muncul dari daerah Wuhan ini telah memakan korban jiwa sebanyak 25 orang dan menjangkiti lebih dari 830 orang sejak pertama kali muncul akhir tahun lalu.

Lalu, apa sebenarnya corona virus dan dari manakah sumbernya?

Laporan pemerintah China menyatakan, virus corona mulai mewabah di Wuhan, China, pada Desember lalu. Para pejabat negara mengatakan Coronavirus mungkin berasal dari hewan liar yang dijual di Pasar Makanan Laut Huanan (Huanan Seafood Market) yang terletak di pusat kota Wuhan.

Apalagi sejumlah penderita awal yang terjangkit Novel 201 Coronavirus COVID-19 itu adalah karyawan pasar makanan tersebut.

“Pihak berwenang percaya virus itu kemungkinan berasal dari binatang buas di pasar makanan laut meskipun sumber pastinya masih belum ditentukan.” kata Dr Gao Fu, direktur pusat pengendalian dan pencegahan penyakit China, sebagaimana dilansir dari The Straits Times, Kamis (23/1/2020).

Vendor pasar makanan dan media China melaporkan, Pasar Makanan Laut Huanan menjual berbagai jenis makanan unik. Mulai dari anak serigala, rubah hidup, buaya, salamander raksasa, ular, tikus, burung merak, landak, daging unta hingga musang.

Berbagai binatang yang dijual di pasar itu merupakan spesies yang terkait dengan pandemi sebelumnya, yakni Server Acute Resporatory Syndrome (SARS).

Apa itu COVID-19

definisi dan pengertian apa itu virus corona 2019-ncov beserta gejala dan cara mencegahnya

Menurut Wikipedia.org, pengertian virus corona adalah virus dari familia Coronaviridae yang dapat menyebabkan penyakit pada burung dan mamalia (termasuk manusia).

Struktur tubuh virus (virion) ini terdiri dari membran, selubung lipid bilayer (envelope), glikoprotein yang menyerupai paku (spike), genom RNA positif, dan protein nukleokapsid.

Glikoprotein koronovirus dapat berikatan dengan glikoprotein permukaan sel inang secara spesifik untuk memulai terjadinya infeksi.

Virus Corona diklasifikasikan menjadi tiga golongan utama, golongan 1 dan 2 menginfeksi mamalia, mulai dari kelelawar hingga manusia, sedangkan golongan 3 hanya ditemukan pada spesies avian (burung).

Infeksi virus ini dapat menimbulkan gejala penyakit yang bervariasi, mulai dari hampir tidak timbul gejala apapun hingga gejala yang fatal dan cepat.

Infeksi koronavirus dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti bronkitis, ensefalitis, gastroenteritis, dan hepatitis.

Pengertian Virus Corona Secara Umum

Virus Corona adalah jenis virus dari famili Coronaviridae yang bisa menginfeksi sistem pernapasan baik manusia maupun hewan.

Kendati demikian, virus ini lebih banyak ditemukan pada hewan. Coronavirus pertama kali teridentifikasi pada periode 1960-an.

Diberi nama Corona oleh karena struktur tubuhnya yang tampak menyerupai mahkota.

Selain bentuknya yang menyerupai mahkota (crown-like virus), struktur tubuh Coronavirus terdiri dari membran, glikoprotein, selubung lipid bilayer, nukleokapsid, dan genom RNA positif.

Jenis-jenis Virus Corona

Secara umum, virus Corona atau Coronavirus terdiri dari 4 subtipe yakni alpha, beta, gamma, dan delta yang mana keempat subtipe tersebut dibagi lagi menjadi 7 (tujuh) jenis virus mematikan di dunia, yaitu:

  1. 229E
  2. NL6e
  3. OC4e
  4. HKU1
  5. MERS-CoV (Penyebab penyakit Middle East Respiratory Syndrome, atau MERS)
  6. SARS-CoV (Penyebab penyakit Severe Acute Respiratory Syndrome, atau SARS)
  7. COVID-19 (Coronavirus Disease 2019)

Jenis Coronavirus terakhir inilah yang kini sedang menjadi kekhawatiran warga dunia. Pelaporan wabah Virus Corona COVID-19 disebut juga virus Corona “baru” pertama kali diterima oleh WHO pada 31 Desember 2019.

Lokasinya ada di negara China, tepatnya di kota Wuhan yang merupakan bagian dari provinsi Hubei.

Hingga kemarin, sebagaimana diberitakan oleh Anadolu Agency, tercatat tak kurang dari 650 warga China dinyatakan positif terinfeksi virus Corona di mana 18 orang di antaranya telah meninggal dunia.

Parahnya, virus yang dikabarkan berasal dari hewan ular ini telah menyebar hingga ke luar wilayah Negeri Tirai Bambu tersebut.

Pengertian Virus Corona Menurut Peneliti dan Para Ahli

Menurut peneliti, Virus corona merupakan virus yang kerap menginfeksi hewan. Namun, virus itu lambat laun dapat berevolusi dan menyebar ke manusia.

Coronavirus juga disebut mirip dengan SARS yang mewabah di seluruh dunia pada 2002-2003 itu.

Virus SARS pertama muncul di China pada November 2002. Pada Juli 2003 ditemukan 8.000 kasus virus ini dan 774 orang yang meninggal.

Wabah ini telah menyebar ke negara lain di Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa dan Asia.

Namun, menurut profesor penyakit menular dan kesehatan global di University of Oxford, Peter Horby, virus corona lebih ringan daripada SARS.

Virus itu membutuhkan waktu lama untuk berkembang dari gejala awal.

Gejala COVID-19

infografis daftar gejala ringan terinfeksi virus corona covid-19

Coronavirus bisa membuat orang sakit saluran pernapasan bagian atas dengan tingkat ringan hingga sedang, mirip dengan flu biasa.

Gejala virus corona lainnya termasuk pilek, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala dan demam. Semua itu dapat berlangsung selama beberapa hari.

Bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, misalnya orang tua dan anak-anak, ada kemungkinan virus dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan yang lebih serius seperti pneumonia atau bronkitis.

Bahkan, bisa menyebar menjadi pneumonia dan mengakibatkan kematian jika tidak ditangani dengan segera.

Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), mengatakan virus ini merupakan pandemi Global.

Cara Mencegah Tertular COVID-19

infografis cara mencegah tertular virus corona covid-19

Pencegarahan bisa yang bisa dilakukan sebelum tertular virus corona adalah dengan langkah-langkah dan cara sederhana sebagai berikut:

  1. Menghindari kontak dengan penderita infeksi
  2. Gunakan masker penutup hidung dan mulut saat beraktivitas di luar ruangan
  3. Cuci tangan dengan sabun dan air hangat secara rutin
  4. Batasi kontak antara tangan dengan mata, hidung, dan mulut
  5. Banyak minum air putih
  6. Banyak makan buah, sayuran, dan suplemen vitamin untuk meningkatkan imunitas tubuh

Baca juga: Bagaimana Cara Mencegah Virus Corona Yang Menular?

Negara yang Positif Terjangkit Virus Corona COVID-19

Dari China, virus ini tercatat telah menyebar tak hanya ke wilayah otonomi seperti Hong Kong dan Makau, tapi juga ke beberapa negara sejauh ini.

Termasuk Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat (AS), Singapura, Thailand, Australia dan lain sebagainya.

Baca juga: Video: Virus Corona Semakin Meluas ke Berbagai Negara

Halodoc Simplifying Healthcare

Kabar baik datang dari dunia medis yang semakin modern. Hal ini dibuktikan dengan adanya aplikasi Halodoc Konsultasi Dokter sebagai layanan konsultasi kesehatan online dengan dokter umum maupun spesialis melalui smartphone, semua hal yang berkaitan dengan kesehatan akan teratasi.

Halodoc konsultasi Dokter ialah aplikasi yang memberikan kemudahan pengguna untuk berkonsultasi secara langsung dengan dokter melalui fitur pesan teks, panggilan suara, dan panggilan video call dengan banyak dokter yang tersedia di Halodoc lewat smartphone android.

Fitur aplikasi halodoc konsultasi dokter bisa digunakan oleh semua pengguna baik gaptek maupun tidak yang telah mendaftar sebagai anggota layanan Halodoc.

Halodoc Konsultasi Dokter pertamakali dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani di bidang telekonsultasi kesehatan. Perusahaan ini pertama didirikan pada tahun 2016 di Jakarta oleh Jonathan Sudharta.

Melalui Halodoc, orang dapat berkomunikasi melalui chat, dan video call dengan dokter spesialis, membeli obat, serta melakukan pemeriksaan laboratorium lewat smartphone android dan ios kapan saja.

Di mana saja selama 24 jam bahkan Anda bisa mendapatkan informasi lebih banyak dan lengkap tentang tips pencegahan tertular virus corona langsung dari para dokter ahli.

Halodoc Konsultasi Dokter telah dibuka dan bisa diakses di lima puluh kota di Indonesia seperti Bali, Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Bandung, Banjarmasin, Banyuwangi, Batam, Belitung, Bukittinggi, Cilacap, Cirebon, Garut, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Jombang, Karawang, Kadiri, Madiun, Madura, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Mojokerto, Padang, Palembang, Pasuruan, Pekalongan, Pekanbaru, Pematang Siantar, Pontianak, Probolinggo, Purwakarta, Purwokerto, Salatiga, Samarinda, Semarang, Serang, Sidoarjo, Solo, Sukabumi, Sumedang, Surabaya, Tasikmalaya, Tegal dan Yogyakarta.

Pengguna Halodoc dapat mencari dokter umum dan spesialis secara online untuk berbicara mengenai kondisi kesehatan yang kamu alami. Kemudian, setelah dokter mendiagnosis gejala yang dirasakan oleh pengguna, selanjutnya akan diberi obat yang sesuai.

Setelah selesai berkomunikasi dengan dokter, pengguna langsung bisa membeli obat sesuai resep yang diterima melalui aplikasi halodoc konsultasi dokter atau apotek terdekat.

Solusi mudah dari layanan akan membuat setiap orang merasa aman dengan kesehatannya. Selain itu, proses yang terbilang singkat membuat orang tidak perlu menunggu untuk mengambil solusi tepat. Kamu cinta kesehatan? Gunakan saja aplikasi Halodoc Konsultasi Dokter sekarang juga.

Nah, itulah informasi kesehatan baru terkait definisi, pengertian apa itu penyakit virus corona, gejala, jenis, cara mencegah, negara yang sudah terjangkit virus ini hingga jumlah korban meninggal akibat tertular pandemi virus corona COVID-19. Stay safe, jaga kesehatan dengan baik dan selalu waspada. Semoga bermanfaat!